Mengapa Anda Tidak Harus Memilih Pengikut Instagram
2 Alasan Luas untuk Meningkatkan Pengikut Instagram Anda dengan Cara yg Tepat
Kami telah berbicara akhir-akhir ini tentang betapa luar biasanya alat Instagram tuk bisnis Anda. Instagram penuh dengan peluang marketing - dari iklan berbayar ke IGTV ke leaving your 2 cents produk.
Namun, menarik atensi orang bukan hanya terhadap berbagi gambar dan mengumpulkan Gemar dan pengikut. Kamu patut menghabiskan waktu berinteraksi dgn orang-orang dan menyukai submitting pengguna lain : sewaktu yang tidak dimiliki dengan banyak pemilik bisnis.
Mengatur akun bisnis Instagram adalah tugas lain serius daftar tugas yang telah full dengan rapat, tenggat waktu, dan proyek.
Singkatnya, kekeliruan besar yang diaplikasikan tinggi bisnis adalah mengetes memilih pengikut atau keterlibatan Instagram.
Jika Anda berpikir untuk membeli pengikut Instagram ataupun menggunakan bot Instagram bagi mencoba dan menambahkan keterlibatan, jangan.
Inilah two alasan utama mengapa Kamu mau menghindari membayar untuk pengikut Instagram:
1. beli followers Instagram Software Bukan Manusia
Tampaknya tergoda untuk membeli pengikut Instagram dan meminta pvp bot tuk berkomentar secara otomatis, misalnya posting dan menjejaki Instagrammer secara otomatis di ceruk pasar Anda. Memanfaatkan pvp bot Instagram membuatnya terlihat seolah-olah Anda memiliki tinggi pengikut dan komentar - sering dalam hitungan quickly pull / hari.
Misalnya, robot Instagram dapat berkomentar "Keren! inches pada setiap placing dengan tagar yang sudah Awak tentukan dan ikuti posternya.
Masalah dengan leveling bot Instagram adalah mereka tidak nyata. Mereka adalah software. Kita tidak menumbuhkan pengikut Awak secara organik oleh orang-orang yang benar-benar tertarik dengan layanan atau produk Kamu, dan Anda boleh melupakan keterlibatan.
Banyak pemilik Instagram yang bijaksana terhadap bot Instagram dan \ jadi mengikuti seseorang dalam mengabaikan komentar satu kata di dalam posting mereka. Bila mereka mulai menyadari yakni Awak menggunakan bot, mereka tampaknya bereaksi negatif terhadap brand Anda dan menyebabkan pemilik lain juga ikut berjoin.
Instagram telah menutup sejumlah besar situs serta aplikasi otomatisasi pihak ketiga layaknya Instagress dan PeerBoost sebab melanggar Pedoman Komunitas lalu Ketentuan Penggunaan mereka, hingga menggunakan bot terlebih-lebih bisa membahayakan akun Kamu.
Pvp bot juga dapat meninggalkan komentar yang tidak masuk nalar dan bisa benar-benar gak sensitif, seperti "Keren 1x! " pada placing yang tragis. Bot tak memahami konteks percakapan, mereka hanya menambahkan komentar beralaskan tagar.
2. Membeli Pengikut Instagram adalah Palsu Luas
Mungkin menarik untuk memperbanyak total Anda dengan memilih pengikut Instagram, terutama semasa Anda melihat betapa murahnya itu - situs-situs misalnya Buzzoid mengenakan biaya hanya $ 3 per pada hundred pengikut.
Pertama, andai Kita membeli pengikut Instagram Kita akan menentang Ketentuan Penggunaan Instagram.
Instagram memantau pengikut palsu dan menghapus \ mereka sehingga kemungkinan Awak pada akhirnya mengenai kehilangan pengikut berbayar lalu \ Instagram Anda bisa menderita.
